Menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan berbagai cara, tetapi dua metode yang paling efektif adalah dengan menerapkan pola makan sehat dan rutin berolahraga. Kombinasi keduanya terbukti mampu mengurangi lemak tubuh dan mencapai berat badan ideal secara aman. Namun, ada satu bahan alami yang kini banyak dibicarakan dalam dunia diet, yaitu jahe. Jahe tidak hanya digunakan sebagai bumbu dapur, tetapi juga dipercaya memiliki banyak manfaat, termasuk potensi untuk membantu menurunkan berat badan. Sejak zaman dahulu, jah’e telah digunakan dalam pengobatan tradisional karena manfaat kesehatan yang luar biasa. Yuk, simak penjelasan lebih lanjut tentang bagaimana jah’e dapat membantu proses penurunan berat badan!
Bagaimana Jahe Membantu Menurunkan Berat Badan?
Jahe mengandung dua senyawa utama, yaitu gingerol dan shogaol. Kedua senyawa ini merangsang beberapa aktivitas biologis dalam tubuh yang dapat berpengaruh pada penurunan berat badan. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa obesitas dapat memicu stres oksidatif dan peradangan, yang pada akhirnya dapat memperburuk kondisi kesehatan tubuh.
Jahe mengandung banyak antioksidan yang membantu mengatasi radikal bebas penyebab stres oksidatif. Sifat anti-inflamasi jah’e juga dapat mengurangi peradangan dalam tubuh, yang sering terkait dengan kelebihan berat badan.
Meski tidak langsung menurunkan berat badan, jah’e membantu melindungi kesehatan kardiovaskular dan mencegah efek negatif lain dari obesitas saat kita berusaha menurunkan berat badan. Selain itu, penelitian lainnya menunjukkan bahwa jah’e dapat meningkatkan rasa kenyang, sehingga membantu mengurangi asupan kalori. Gingerol dalam jah’e juga berperan dalam mempercepat proses pencernaan makanan, serta mempercepat aliran makanan melalui usus besar.
Manfaat Jahe Selain Menurunkan Berat Badan
Jahe tidak hanya terkenal untuk membantu menurunkan berat badan. Tanaman herbal ini juga memiliki beragam manfaat kesehatan lainnya yang patut untuk diketahui, antara lain:
Meredakan Mual pada Ibu Hamil
Jahe telah terbukti dapat meredakan mual pada ibu hamil. Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh US National Library of Medicine National Institutes of Health, sekitar 1,1-1,5 gram jah’e dapat mengurangi gejala mual secara signifikan. Namun, meskipun aman, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan sebelum mengonsumsi jah’e, karena ada klaim bahwa jah’e dapat meningkatkan risiko keguguran (meski belum ada bukti penelitian yang mendukung hal tersebut).
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Jah’e kaya akan vitamin C, magnesium, serta senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol. Kandungan ini membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan menjaga tubuh tetap sehat dengan melawan radikal bebas yang merusak.
Antikanker dan Perlambat Penuaan
Sifat antioksidan dan antiinflamasi jah’e memiliki potensi untuk melawan proses penuaan dini. Selain itu, jah’e memiliki potensi antimikroba yang dapat membantu dalam mengatasi penyakit menular. Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa jah’e bisa berperan dalam pencegahan berbagai jenis kanker. Namun, meskipun ada bukti yang menunjukkan potensi antikanker jah’e, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi kemanjurannya.
Kesimpulan
Jahe adalah bahan alami dengan segudang manfaat, baik untuk menurunkan berat badan maupun untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Meskipun jah’e dapat membantu mengatasi kelebihan berat badan melalui pengendalian nafsu makan dan mempercepat pencernaan, tetap penting untuk mengombinasikan konsumsi jah’e dengan pola makan sehat dan olahraga rutin untuk hasil yang optimal.
Jadi, jika kamu tertarik untuk mencoba cara alami dalam menurunkan berat badan, menambahkan jah’e dalam dietmu bisa menjadi pilihan yang baik. Selain itu, manfaat lainnya seperti meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melawan penuaan juga menjadikan jah’e sebagai bahan yang sangat bernilai bagi kesehatanmu.
Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang hamil, sebelum menambahkan jahe ke dalam diet harianmu.
Refrence: Halodoc