Skip to content
Logo The Lady Log

The Lady Log

Woman News Update

  • Wanita Inspiratif: Kekuatan dalam Keberagaman Kecantikan
  • Mengenal 6 Manfaat Buah Sukun yang Tersembunyi
    Mengenal 6 Manfaat Buah Sukun yang Tersembunyi Kesehatan
  • Dampak Food Waste
    Food Waste: Mengurangi Pemborosan dan Meningkatkan Kesadaran Berita
  • Mitos dan Fakta Seputar Kesehatan Wanita Kesehatan
  • Perempuan dan Kesehatan: Menjaga Keseimbangan dalam Kehidupan Modern Kecantikan
  • Peach Gum Manfaat untuk Kesehatan dan Panduan Konsumsinya
    Peach Gum Manfaat untuk Kesehatan dan Panduan Konsumsinya Kesehatan
  • Ubi Rebus: Camilan Sehat Setelah Olahraga
    Ubi Rebus: Camilan Sehat Setelah Olahraga Kesehatan
  • Tanktop
    “Trend Model Tanktop Saat Ini” Fashion
Tips Aman Konsumsi Ikan Tuna Bebas Merkuri

Tips Aman Konsumsi Ikan Tuna Bebas Merkuri

Posted on Agustus 28, 2025 By Tyler Price Tak ada komentar pada Tips Aman Konsumsi Ikan Tuna Bebas Merkuri

Ikan tuna dikenal sebagai salah satu sumber makanan bergizi yang kaya akan protein, asam lemak omega-3, vitamin B12, dan berbagai mineral penting. Nutrisi ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, mendukung fungsi otak, serta memperkuat sistem imun. Tidak heran jika tuna sering menjadi pilihan menu sehat di berbagai belahan dunia.

Namun, di balik segudang manfaatnya, tuna juga memiliki risiko: kandungan merkuri. Logam berat ini dapat menumpuk pada ikan berukuran besar dan berumur panjang, termasuk tuna. Jika dikonsumsi berlebihan, merkuri dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Lantas, bagaimana cara menikmati ikan tuna dengan aman? Mari simak ulasan lengkapnya.


Bahaya Merkuri bagi Kesehatan

Merkuri, terutama dalam bentuk metilmerkuri, dapat menimbulkan dampak serius jika masuk ke tubuh dalam jumlah berlebih. Beberapa efek yang perlu diwaspadai antara lain:

  1. Kerusakan sistem saraf
    Merkuri bisa menumpuk di jaringan otak, merusak sel saraf, dan mengganggu koordinasi tubuh. Dampaknya dapat berupa tremor, gangguan memori, hingga kesemutan. Pada janin dan anak-anak, paparan merkuri bisa memengaruhi perkembangan otak dan menghambat kecerdasan.
  2. Gangguan sistem imun
    Paparan jangka panjang dapat memicu peradangan dan meningkatkan risiko penyakit autoimun, seperti lupus dan rheumatoid arthritis.
  3. Gangguan reproduksi
    Pada ibu hamil, merkuri bisa menembus plasenta dan berdampak pada janin. Pada pria, paparan kronis dikaitkan dengan penurunan kualitas sperma.
  4. Risiko penyakit jantung
    Merkuri dapat mempercepat proses aterosklerosis (penyempitan pembuluh darah) yang meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.

Tips Aman Konsumsi Ikan Tuna Bebas Merkuri


Tips Aman Mengonsumsi Ikan Tuna

Supaya tetap sehat tanpa khawatir efek merkuri, ikuti tips berikut:

  1. Pilih jenis tuna rendah merkuri
    Tidak semua tuna sama. Tuna skipjack (cakalang) cenderung memiliki kadar merkuri lebih rendah dibanding tuna putih atau albakora.
  2. Batasi porsi konsumsi
    Menurut U.S. FDA, orang dewasa dianjurkan makan tuna sekitar 2–3 porsi per minggu (150–300 gram). Anak-anak sebaiknya lebih sedikit, menyesuaikan usia dan berat badan.
  3. Pastikan ikan matang
    Hindari mengonsumsi tuna mentah berlebihan (misalnya sushi), karena selain merkuri, ada risiko parasit. Masak hingga matang untuk lebih aman.
  4. Perhatikan sumber ikan
    Pilih tuna dari pemasok terpercaya dan yang sudah diuji keamanannya oleh lembaga resmi, seperti BPOM. Untuk produk kalengan, cek label asal produksi dengan teliti.

Manfaat Ikan Tuna Tetap Berharga

Meski ada risiko, jangan lupakan manfaat sehat dari ikan tuna:

  • Protein tinggi → membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh.
  • Omega-3 → menjaga kesehatan jantung, menurunkan risiko kolesterol jahat, dan mendukung fungsi otak.
  • Vitamin D dan selenium → memperkuat tulang dan berperan sebagai antioksidan.

Dengan konsumsi bijak, tuna tetap bisa menjadi sumber nutrisi yang menyehatkan.


Apa Kata Penelitian?

Studi dalam Biological Trace Element Research (2011) menunjukkan bahwa kadar merkuri dalam tuna bervariasi tergantung ukuran dan usia ikan. Tuna yang lebih besar biasanya mengandung merkuri lebih tinggi karena berada di puncak rantai makanan.

Beberapa spesimen bahkan melebihi ambang batas aman konsumsi. Karena itu, pemilihan jenis tuna dan pengaturan porsinya menjadi kunci utama agar tetap aman dikonsumsi.


Kesimpulan

Ikan tuna adalah makanan bergizi yang menawarkan banyak manfaat, namun tetap harus dikonsumsi dengan cerdas. Dengan memilih jenis tuna rendah merkuri, membatasi porsi, memasaknya dengan benar, serta memperhatikan asal-usulnya, kamu bisa tetap menikmati manfaat tuna tanpa takut akan risiko merkuri.

👉 Intinya: makan tuna boleh, asal bijak dan seimbang.

Refrence : Halodoc

 

Kesehatan

Navigasi pos

Previous Post: Ikan Tuna dan 3 Manfaatnya untuk Pertumbuhan Anak
Next Post: DNA Salmon untuk Kulit Sehat dan Glowing

Related Posts

  • Pentingnya Edukasi Seksual untuk Wanita di Segala Usia Kesehatan
  • Daun Selada: Sumber Nutrisi Segar untuk Kesehatan
    Daun Selada: Sumber Nutrisi Segar untuk Kesehatan Kesehatan
  • Sehat dengan Kunyit Putih dan Segudang Manfaatnya
    Sehat dengan Kunyit Putih dan Segudang Manfaatnya Kesehatan
  • Cara Ampuh Membujuk Anak agar Mau Makan Pepaya
    Cara Ampuh Membujuk Anak agar Mau Makan Pepaya Kesehatan
  • Tomat Ceri, Buah Mini yang Kaya Manfaat untuk Tubuh
    Tomat Ceri, Buah Mini yang Kaya Manfaat untuk Tubuh Kesehatan
  • Buah Peach: Rahasia Alami untuk Pencernaan Lancar dan Sehat
    Buah Peach: Rahasia Alami untuk Pencernaan Lancar dan Sehat Kesehatan

More Related Articles

lokal69 Overdosis Gula: Kenali Gejala dan Cara Menghindarinya! Kesehatan
Tips Gunakan Daun Seledri untuk Kesehatan Rambut Tips Gunakan Daun Seledri untuk Kesehatan Rambut Kesehatan
Intermittent Fasting Dapat Memperlambat Pertumbuhan Rambut Intermittent Fasting Dapat Memperlambat Pertumbuhan Rambut? Kesehatan
Benarkah Cengkeh Bisa Mengobati Kolera? Benarkah Cengkeh Bisa Mengobati Kolera? Kesehatan
Buah Belimbing Berikut Khasiatnya bagi Kesehatan & Imunitas Buah Belimbing Berikut Khasiatnya bagi Kesehatan & Imunitas Kesehatan
Perempuan di Era Digital: Membangun Komunitas Kesehatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Arsip

  • Desember 2025
  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024

Postingan Terbaru

  • Inilah Khasiat Bunga Chamomile bagi Kesehatan Tubuh
  • Bunga Turi: Ciri, Kegunaan, dan Panduan Menanam Mudah
  • Konsumsi Jahe Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?
  • Rahasia Manfaat Lada Hitam untuk Kesehatan
  • Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Perlu Kamu Tahu

Baca Artikel Lainnya

  • Resep Makanan
  • Info Wanita Terkini
  • Tips Gunakan Daun Seledri untuk Kesehatan Rambut
    Tips Gunakan Daun Seledri untuk Kesehatan Rambut Kesehatan
  • Fashion Wanita: Trend Terbaru yang Harus Diketahui Fashion
  • kayu jati belanda
    Kayu Jati Belanda: Karakteristik dan Kegunaan Lengkap Berita
  • Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Perlu Kamu Tahu
    Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Perlu Kamu Tahu Kesehatan
  • Rambut Lebat
    “Tips Merawat Rambut Agar Lebih Lebat” Kecantikan
  • nusa77
    Zodiak Paling FOMO: Siapa yang Tak Mau Ketinggalan Momen? Berita
  • Peach Gum Manfaat untuk Kesehatan dan Panduan Konsumsinya
    Peach Gum Manfaat untuk Kesehatan dan Panduan Konsumsinya Kesehatan
  • Waspadai Dampak Negatif Konsumsi Buah Kecubung
    Waspadai Dampak Negatif konsumsi Buah Kecubung Kesehatan

Copyright © 2025 The Lady Log.

Powered by PressBook Premium theme

Go to mobile version