Rebusan jahe, kunyit, dan sereh adalah minuman tradisional yang populer dengan berbagai manfaat kesehatan.
Namun, konsumsi berlebihan atau kondisi tertentu dapat memicu efek samping. Apa saja efek samping minum rebusan jahe, kunyit, dan sereh yang perlu diwaspadai? Simak penjelasannya berikut ini.
Apa Itu Rebusan Jahe, Kunyit, dan Sereh?
Rebusan jahe, kunyit, dan sereh adalah minuman herbal yang dibuat dengan merebus ketiga bahan tersebut dalam air.
Jahe (Zingiber officinale), kunyit (Curcuma longa), dan sereh (Cymbopogon citratus) dikenal memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan antimikroba.
Kombinasi ketiganya dipercaya dapat memberikan efek sinergis bagi kesehatan.
Manfaat Rebusan Jahe, Kunyit, dan Sereh
Secara tradisional, rebusan ini digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti:
- Meningkatkan daya tahan tubuh.
- Meredakan peradangan.
- Mengatasi masalah pencernaan ringan.
- Menurunkan kadar gula darah.
- Meredakan nyeri sendi.
Meskipun demikian, penting untuk diingat bahwa manfaat ini sebagian besar didasarkan pada penggunaan tradisional dan penelitian awal. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi efektivitasnya secara ilmiah.
Efek Samping Minum Rebusan Jahe, Kunyit, dan Sereh
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi rebusan jahe, kunyit, dan sereh juga dapat menimbulkan efek samping pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi berlebihan atau memiliki kondisi kesehatan tertentu. Berikut beberapa efek samping yang perlu diperhatikan:
1. Masalah Pencernaan
Konsumsi berlebihan jahe, kunyit, atau sereh dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti mulas, kembung, gas, atau bahkan diare.
Hal ini disebabkan oleh kandungan senyawa aktif dalam rempah-rempah tersebut yang dapat merangsang produksi asam lambung atau mempercepat gerakan usus.
2. Gangguan Fungsi Ginjal
Kunyit mengandung oksalat, senyawa yang dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal pada orang yang rentan.
Konsumsi kunyit berlebihan, terutama bagi mereka yang kurang minum air, dapat meningkatkan konsentrasi oksalat dalam urine dan memicu pembentukan batu ginjal.
3. Risiko Pendarahan
Jahe dan kunyit memiliki efek antikoagulan alami, yang berarti dapat menghambat pembekuan darah.
Efek ini bermanfaat bagi sebagian orang, tetapi dapat meningkatkan risiko perdarahan pada orang dengan gangguan pembekuan darah atau yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah seperti warfarin atau aspirin.
4. Interaksi dengan Obat-obatan
Rebusan jahe, kunyit, dan sereh dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat-obatan, seperti obat antihipertensi (penurun tekanan darah) dan obat hipoglikemik (penurun kadar gula darah). Interaksi ini dapat mengubah efektivitas obat atau meningkatkan risiko efek samping.
5. Reaksi Alergi
Meskipun jarang terjadi, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap jahe, kunyit, atau sereh.
Gejala alergi dapat berupa ruam kulit, gatal-gatal, bengkak pada wajah atau bibir, kesulitan bernapas, atau bahkan syok anafilaksis.
Cara Aman Mengonsumsi Rebusan Jahe, Kunyit, dan Sereh
Untuk meminimalkan risiko efek samping, berikut adalah beberapa tips aman mengonsumsi rebusan jahe, kunyit, dan sereh:
- Batasi jumlah konsumsi: Jangan mengonsumsi rebusan ini secara berlebihan. Satu hingga dua cangkir per hari umumnya dianggap aman bagi kebanyakan orang.
- Perhatikan reaksi tubuh: Jika kamu baru pertama kali mencoba rebusan ini, mulailah dengan jumlah kecil dan perhatikan bagaimana tubuh kamu bereaksi. Jika muncul efek samping, segera hentikan konsumsi.
- Konsultasikan dengan dokter: Jika kamu memiliki kondisi medis tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi rebusan jahe, kunyit, dan sereh secara rutin.
Kapan Harus Menghindari Rebusan Jahe, Kunyit, dan Sereh?
Berikut adalah beberapa kondisi di mana kamu sebaiknya menghindari atau berhati-hati dalam mengonsumsi rebusan jahe, kunyit, dan sereh:
- Gangguan pembekuan darah: Karena efek antikoagulan, hindari konsumsi rebusan ini jika kamu memiliki gangguan pembekuan darah atau sedang mengonsumsi obat pengencer darah.
- Akan menjalani operasi: Hentikan konsumsi rebusan ini setidaknya satu minggu sebelum operasi untuk mengurangi risiko perdarahan.
- Hamil dan menyusui: Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi rebusan ini jika kamu sedang hamil atau menyusui.
- Alergi terhadap jahe, kunyit, atau sereh: Hindari konsumsi jika kamu memiliki riwayat alergi terhadap salah satu bahan tersebut.
Kesimpulan
Rebusan jahe, kunyit, dan sereh dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, tetapi penting untuk mengonsumsinya dengan bijak dan memperhatikan potensi efek sampingnya.
Konsumsi berlebihan atau kondisi kesehatan tertentu dapat meningkatkan risiko efek samping seperti masalah pencernaan, gangguan fungsi ginjal, risiko pendarahan, interaksi obat, dan reaksi alergi.
Refrence : Halodoc