Selain garam dapur biasa yang sering kita gunakan untuk memasak, ada jenis garam lain yang kini semakin populer, yaitu garam Himalaya. Berasal dari tambang garam terbesar di dunia, Khewra Salt Mine di Pakistan, garam ini dikenal sebagai salah satu garam paling murni di dunia.
Tidak seperti garam meja berwarna putih, garam Himalay’a memiliki warna merah muda alami. Warna ini berasal dari kandungan mineral di dalamnya, menjadikannya tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga menawarkan beragam manfaat bagi kesehatan.
Kandungan Mineral dalam Garam Himalaya
Garam Himalaya terdiri dari sekitar 98% natrium klorida (NaCl), sama seperti garam meja. Namun, keunggulannya terletak pada kandungan mineral tambahan seperti:
Kalsium (Ca) – menjaga tulang dan gigi tetap kuat
Magnesium (Mg) – penting untuk otot dan sistem saraf
Kalium (K) – mengatur tekanan darah dan keseimbangan cairan
Zat besi (Fe) – membantu pembentukan hemoglobin
Sulfat – mendukung proses detoksifikasi
Zinc (Zn) – memperkuat sistem imun dan penyembuhan luka
Mineral-mineral inilah yang memberikan warna khas merah muda dan rasa sedikit berbeda dibandingkan garam dapur biasa.
5 Manfaat Garam Himalaya untuk Kesehatan
1. Membantu Menjaga Tekanan Darah
Karena kandungan natrium dalam garam Himalay’a lebih rendah dibandingkan garam meja (sekitar 2.000 mg per sendok teh, dibandingkan 2.300 mg pada garam dapur), beberapa orang percaya bahwa jenis garam ini bisa membantu mengontrol tekanan darah dan mengurangi risiko hipertensi. Namun, konsumsi tetap harus dalam batas aman.
2. Lebih Alami Tanpa Tambahan Zat Kimia
Garam Himalaya tidak melalui proses pemurnian intensif dan tidak mengandung bahan tambahan seperti anti-penggumpal (contoh: magnesium karbonat) yang biasa ditemukan pada garam meja. Ini membuatnya lebih alami dan dianggap lebih sehat.
3. Meningkatkan Kualitas Tidur
Kandungan mineral seperti magnesium dan kalium dalam garam Himalaya berperan dalam menyeimbangkan hormon dan sistem saraf, yang bisa membantu meningkatkan kualitas tidur di malam hari. Hal ini sangat penting bagi kamu yang sering mengalami insomnia atau sulit tidur nyenyak.
4. Mendukung Hidrasi dan Keseimbangan Elektrolit
Garam membantu tubuh menjaga keseimbangan cairan, dan garam Himalay’a dipercaya mampu membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi secara optimal. Kandungan mineralnya mendukung sistem elektrolit tubuh agar berfungsi secara efisien, terutama setelah beraktivitas berat atau olahraga.
5. Menunjang Fungsi Tubuh Secara Umum
Dengan mineral yang cukup lengkap, garam Himalaya membantu tubuh bekerja lebih maksimal, mulai dari fungsi otak, jantung, otot, hingga sistem kekebalan tubuh. Beberapa orang juga menggunakannya sebagai scrub alami untuk kulit atau campuran air mandi untuk relaksasi dan detoksifikasi.
Tetap Waspada: Konsumsi Jangan Berlebihan
Meskipun memiliki manfaat, konsumsi garam Himalay’a tetap harus dibatasi. Mengonsumsi terlalu banyak garam—termasuk garam Himalaya—dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, membebani kerja ginjal dan jantung, serta berpotensi menyebabkan kekurangan yodium, karena tidak diperkaya seperti garam meja.
Kesimpulan
Garam Himalaya bisa menjadi pilihan garam yang lebih sehat untuk kamu yang ingin memulai pola hidup lebih alami. Kaya akan mineral, tanpa tambahan bahan kimia, dan bisa membantu berbagai fungsi tubuh, mulai dari tidur hingga tekanan darah. Namun, ingatlah untuk tetap mengonsumsinya secukupnya dan seimbang.
Ingin tahu lebih lanjut apakah garam Himalaya cocok untuk dietmu? Konsultasikan dengan ahli gizi untuk saran yang lebih sesuai dengan kondisi tubuhmu.
Refrence : Halodoc