Skip to content
Logo The Lady Log

The Lady Log

Woman News Update

  • Peran Perempuan dalam Inovasi: Mendorong Perubahan di Era Digital Kecantikan
  • Kalori Ubi Rebus dan Manfaatnya untuk Tubuh
    Kalori Ubi Rebus dan Manfaatnya untuk Tubuh Kesehatan
  • Manfaat Sehat dari Berbagai Buah Berry
    Berbagai Buah Berry dan Manfaat Sehat Kesehatan
  • Pakaian Kerja
    Padu Padan Pakaian Kerja yang Trendi dan Nyaman Fashion
  • Minyak Batu: Khasiat Alami yang Perlu Kamu Tahu Kesehatan
  • Goji berry
    Goji Berry, Solusi Alami Tambah Antioksidan Tubuh Kesehatan
  • Bawang Kucai: Khasiat, Cara Menanam, dan Olahan Lezatnya
    Bawang Kucai: Khasiat, Cara Menanam, dan Olahan Lezatnya Kesehatan
  • nusa77
    Scarf Bermotif: Aksesori Fashion yang Elegan Fashion
Limerence Adalah? Simak Makna dan Gejalanya di Sini!

Limerence Adalah? Simak Makna dan Gejalanya di Sini!

Posted on Juli 2, 2025 By Tyler Price Tak ada komentar pada Limerence Adalah? Simak Makna dan Gejalanya di Sini!

Apakah kamu pernah merasa sangat tergila-gila pada seseorang hingga pikiranmu dipenuhi oleh dirinya setiap saat? Bisa jadi kamu mengalami limerence. Limerence merupakan kondisi psikologis yang ditandai dengan keterikatan emosional yang intens dan obsesif terhadap seseorang, yang disebut limerent object. Berbeda dari cinta biasa, limerence bisa menjadi gangguan serius jika tidak ditangani dengan baik.

Apa Itu Limerence?

Limerenc’e bukan sekadar jatuh cinta. Ini adalah keadaan mental dan emosional yang ekstrem, di mana seseorang terus-menerus memikirkan orang yang dikaguminya, berharap mendapatkan balasan perasaan yang sama. Setiap bentuk perhatian kecil dari orang tersebut bisa menimbulkan euforia, sedangkan penolakan atau ketidakhadiran bisa memicu kecemasan dan keputusasaan.

Ciri-Ciri Limerence

Limerence Adalah? Simak Makna dan Gejalanya di Sini!

Beberapa ciri khas dari limerenc’e yang perlu dikenali, antara lain:

Pikiran obsesif tentang orang yang disukai.

Ketergantungan emosional terhadap respon dari orang tersebut.

Euforia berlebihan saat mendapat perhatian, walau kecil.

Kecemasan dan ketakutan akan penolakan.

Mengidealisasi kelebihan orang tersebut, serta mengabaikan kekurangannya.

Fokus ekstrem pada detail kecil, seperti nada suara, pesan singkat, atau senyuman.

Limerenc’e dapat mendorong seseorang untuk mencari validasi terus-menerus dan membuat mereka kehilangan fokus pada kehidupan pribadi.

Apa Penyebabnya?

Limerence belum sepenuhnya dipahami, tapi ada beberapa faktor yang bisa memicu kondisi ini:

Psikologis: Rasa percaya diri rendah, pengalaman cinta yang buruk, atau ketergantungan emosional.

Biologis: Adanya lonjakan hormon dopamin dan norepinefrin yang memicu perasaan senang dan ketagihan.

Sosial: Rasa kesepian, kurangnya dukungan emosional, atau trauma masa lalu.

Dampak pada Kesehatan Mental

Limerence bukan hanya tentang cinta, tapi bisa berdampak negatif pada mental jika dibiarkan:

Stres dan Kecemasan: Harapan yang tidak realistis menimbulkan tekanan.

Depresi: Jika cinta tidak berbalas, perasaan kecewa bisa memicu depresi.

Isolasi Sosial: Fokus berlebihan pada satu orang bisa membuat hubungan sosial lain terganggu.

Obsesi: Dalam kasus parah, bisa berkembang menjadi gangguan obsesif-kompulsif (OCD).

Cara Mengatasi Limerence

Limerence bisa dikendalikan dan bahkan disembuhkan, dengan pendekatan berikut:

Sadari dan Terima Perasaanmu: Pahami bahwa ini adalah bentuk ketergantungan emosional, bukan cinta sejati.

Batasi Interaksi: Mengurangi interaksi dengan objek perasaan membantu meredam obsesi.

Alihkan Fokus: Isi waktu dengan hobi, belajar keterampilan baru, atau kegiatan positif lainnya.

Cari Dukungan: Bicara dengan teman atau orang terpercaya untuk membantu memahami perasaanmu.

Konsultasi Profesional: Terapi, terutama terapi perilaku kognitif (CBT), bisa membantu mengubah pola pikir negatif dan obsesi.

Kapan Harus ke Psikolog?

Bantuan profesional diperlukan jika:

Perasaan ini mengganggu pekerjaan, sekolah, atau kehidupan sosial.

Mulai muncul pikiran untuk menyakiti diri sendiri.

Sulit mengendalikan emosi dan perilaku terkait objek perasaan.

Psikolog akan membantu menelusuri akar masalah dan merancang terapi yang sesuai dengan kebutuhan individu.

Bisa Dicegah?

Meskipun tidak sepenuhnya bisa dicegah, kamu bisa mengurangi risikonya:

Bangun kepercayaan diri dan self-worth yang kuat.

Jalin hubungan sehat dengan orang-orang sekitar.

Kelola stres melalui aktivitas positif seperti olahraga dan meditasi.

Waspadai tanda awal obsesi, dan segera ambil langkah jika merasa terjebak.


Dengan mengenali gejala limerence sejak awal, kamu bisa mencegahnya berkembang menjadi masalah serius. Ingat, cinta yang sehat tidak membuatmu kehilangan dirimu sendiri.

Jika kamu membutuhkan versi pendek, infografis, atau tambahan kutipan medis—silakan beri tahu!

Reference : Halodoc

 

Kesehatan

Navigasi pos

Previous Post: Benarkah Bunga Lawang Bisa Cegah Rematik?
Next Post: Manfaat Me Time untuk Kesehatan Mental

Related Posts

  • mitra77
    Gaya Hidup Sehat: Kunci Kehidupan yang Lebih Berkualitas Kesehatan
  • Benarkah Permen Karet Bisa Redakan Asam Lambung?
    Benarkah Permen Karet Bisa Redakan Asam Lambung? Kesehatan
  • Kalori Ubi Rebus dan Manfaatnya untuk Tubuh
    Kalori Ubi Rebus dan Manfaatnya untuk Tubuh Kesehatan
  • Benarkah Bawang Putih Mampu Meredakan Sakit Gigi?
    Benarkah Bawang Putih Mampu Meredakan Sakit Gigi? Kesehatan
  • 5 Manfaat Rebung untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui
    5 Manfaat Rebung untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui Kesehatan
  • Benarkah Mentimun Ampuh Turunkan Tekanan Darah?
    Benarkah Mentimun Ampuh Turunkan Tekanan Darah? Kesehatan

More Related Articles

Benarkah Gula stevia Lebih Sehat dari Gula Biasa? Faktanya Benarkah Gula stevia Lebih Sehat dari Gula Biasa? Faktanya Kesehatan
Pisang Madu: Nutrisi, Khasiat, dan Cara Memilih yang Tepat Pisang Madu: Nutrisi, Khasiat, dan Cara Memilih yang Tepat Kesehatan
3 Manfaat Daun Ubi Jalar yang Baik untuk Ibu Hamil 3 Manfaat Daun Ubi Jalar yang Baik untuk Ibu Hamil Kesehatan
Benarkah Permen Karet Bisa Redakan Asam Lambung? Benarkah Permen Karet Bisa Redakan Asam Lambung? Kesehatan
Sereh: Manfaat Alami untuk Tubuh dan Kulit Sereh: Manfaat Alami untuk Tubuh dan Kulit Kesehatan
Buah Srikaya untuk Ibu Hamil, Aman atau Tidak? Buah Srikaya untuk Ibu Hamil, Aman atau Tidak? Kesehatan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Arsip

  • Desember 2025
  • November 2025
  • Oktober 2025
  • September 2025
  • Agustus 2025
  • Juli 2025
  • Juni 2025
  • Desember 2024
  • November 2024
  • Oktober 2024
  • September 2024

Postingan Terbaru

  • Inilah Khasiat Bunga Chamomile bagi Kesehatan Tubuh
  • Bunga Turi: Ciri, Kegunaan, dan Panduan Menanam Mudah
  • Konsumsi Jahe Bisa Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?
  • Rahasia Manfaat Lada Hitam untuk Kesehatan
  • Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan yang Perlu Kamu Tahu

Baca Artikel Lainnya

  • Resep Makanan
  • Info Wanita Terkini
  • Memahami Perempuan: Perspektif Psikologi dan Sosial Kecantikan
  • Perawatan Selangkangan
    “7 Cara Memutihkan Selangkangan Hitam” Kecantikan
  • Fakta Manfaat Kunyit untuk Menurunkan Berat Badan
    Fakta Manfaat Kunyit untuk Menurunkan Berat Badan Kesehatan
  • Makanan Sehat
    Makanan Sehat untuk Wanita Sibuk: Cepat, Mudah, dan Lezat Uncategorized
  • Garam Epsom Bisa Samarkan Bekas Jerawat—Ini Tipsnya!
    Garam Epsom Bisa Samarkan Bekas Jerawat—Ini Tipsnya! Kecantikan
  • Petai Kandungan Gizi, Manfaat, dan Cara Memasak
    Petai Kandungan Gizi, Manfaat, dan Cara Memasak Kesehatan
  • mantra69
    Sheila on 7 |Single Terbaru yang Menggebrak Musik Indonesia! Berita
  • Jeruk Nipis Bisa Menghilangkan Ketombe, Ini Caranya
    Jeruk Nipis Bisa Menghilangkan Ketombe, Ini Caranya Kesehatan

Copyright © 2025 The Lady Log.

Powered by PressBook Premium theme

Go to mobile version