Sayur Kale adalah sayuran hijau berdaun keriting dengan warna hijau pekat yang kerap disebut sebagai superfood. Julukan ini bukan tanpa alasan—kale mengandung beragam nutrisi penting yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Mulai dari vitamin, mineral, hingga antioksidan, semuanya tersedia dalam jumlah tinggi pada sayuran ini.
Tak heran jika Sayur kale sering dijadikan bahan utama dalam berbagai menu sehat, seperti salad, smoothie, hingga jus detoks. Popularitasnya semakin meningkat karena kale termasuk makanan rendah kalori namun padat nutrisi, sehingga sangat cocok untuk diet maupun pola hidup sehat.
Kandungan Nutrisi dalam Sayur Kale
Menurut data dari United States Department of Agriculture (USDA), dalam 100 gram kale mentah terkandung:
- Kalori: 35 kcal
- Protein: 2,9 g
- Lemak: 1,5 g
- Karbohidrat: 4,4 g
- Serat: 4,1 g
- Vitamin A: 200% kebutuhan harian
- Vitamin C: 134% kebutuhan harian
- Vitamin K: 590% kebutuhan harian
- Kalsium: 25% kebutuhan harian
- Kalium, magnesium, zat besi, folat dalam jumlah signifikan
- Antioksidan lutein & zeaxanthin untuk kesehatan mata
Kandungan ini membuat kale menjadi salah satu sayuran paling bergizi dibandingkan jenis sayuran hijau lainnya.
Manfaat Sayur Kale untuk Kesehatan
1. Menjaga kesehatan jantung
Sayur Kale kaya antioksidan dan serat yang membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol baik (HDL). Studi menunjukkan konsumsi kale rutin dapat menurunkan LDL hingga 10% dan meningkatkan HDL hingga 30%.
2. Mendukung kesehatan mata
Sayur Kale mengandung lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang melindungi mata dari kerusakan akibat radiasi sinar UV serta mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula.
3. Menjaga kepadatan tulang
Dengan kandungan kalsium nabati dan vitamin K yang tinggi, kale membantu menjaga tulang tetap kuat, mencegah osteoporosis, serta meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh.
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin C dalam kale berperan besar meningkatkan daya tahan tubuh, melawan infeksi, serta mengurangi peradangan. Ini membuat tubuh lebih tahan terhadap penyakit seperti flu atau infeksi virus.
5. Membantu pencernaan
Serat pada kale mendukung kesehatan sistem pencernaan, melancarkan pergerakan usus, dan mencegah sembelit.
6. Mencegah penuaan dini
Sayur Kale kaya antioksidan, vitamin A, dan vitamin C yang mampu menjaga kesehatan kulit, mencegah keriput, serta menjaga elastisitas kulit. Bahkan, masker alami dari campuran kale, madu, dan lidah buaya dipercaya dapat mengurangi garis halus.
7. Mengurangi jerawat
Sifat antiinflamasi dan antibakteri kale membantu melawan bakteri penyebab jerawat. Konsumsi rutin dalam bentuk jus atau salad dapat memperbaiki kondisi kulit dalam beberapa minggu.
8. Detoksifikasi tubuh dan kulit
Kandungan antioksidan dan serat tinggi dalam kale mendukung proses detoksifikasi, membersihkan racun dari tubuh, dan membuat kulit tampak lebih segar bercahaya.
Cara Mudah Mengonsumsi Sayur Kale
Sayur Kale bisa dinikmati dalam berbagai cara:
- Salad segar dengan tambahan buah dan kacang-kacangan.
- Jus atau smoothie bersama apel, jeruk, atau nanas.
- Tumis sederhana dengan bawang putih dan minyak zaitun.
- Keripik kale (kale chips) sebagai camilan sehat yang renyah.
Kesimpulan
Sayur kale memang pantas disebut superfood berkat kandungan nutrisi luar biasa dan manfaat kesehatannya yang beragam. Dari menjaga kesehatan jantung, tulang, pencernaan, hingga mendukung kulit tetap sehat, kale layak menjadi bagian dari menu harian.
Dengan cara pengolahan yang beragam, mulai dari salad hingga smoothie, kamu bisa menikmati kale dengan mudah dan tetap lezat. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak memasukkan kale ke dalam pola makan sehatmu mulai sekarang.
Refrence : Halodoc

