Lemon termasuk ke dalam keluarga buah citrus yang terkenal dengan rasa masamnya yang khas. Buah ini memiliki warna kuning cerah, berbentuk lonjong dengan panjang 5–7 sentimeter, serta terdapat tonjolan kecil di bagian ujungnya. Selain menyegarkan, lemon juga menyimpan segudang nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh dan kulit.
Di dalam satu buah lemon, terdapat kandungan penting seperti vitamin C, air, protein, serat, magnesium, kalium, dan kalsium. Kombinasi nutrisi tersebut menjadikan lemo’n sebagai buah serbaguna yang tidak hanya bisa digunakan untuk minuman atau bumbu masakan, tetapi juga mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Kandungan Nutrisi Lemon
Dalam 100 gram lemo’n mentah yang sudah dikupas, terdapat nutrisi berikut:
- Kalori: 29 kkal
- Air: 89%
- Protein: 1,1 gram
- Karbohidrat: 9,3 gram
- Gula alami: 2,5 gram
- Serat: 2,8 gram
- Lemak: 0,3 gram
- Selain itu, lemo’n juga mengandung nutrisi penting lain, di antaranya:
- Serat larut (pektin) – membantu menurunkan kadar gula darah dengan memperlambat pencernaan pati dan gula.
- Vitamin C & B6 – meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga kesehatan jantung, serta membantu metabolisme energi.
- Asam sitrat – berfungsi sebagai astringent alami yang mengecilkan pori-pori dan mengontrol produksi minyak pada kulit.
- Magnesium – menjaga kelembutan kulit, memperlambat penuaan dini, serta melindungi sel dari radikal bebas.
- Kalium – penting untuk menjaga keseimbangan tekanan darah, kesehatan saraf, dan pembentukan sel darah.
- Senyawa tumbuhan (hesperidin, eriocitrin, D-limonene) – memiliki efek antiinflamasi, antikanker, serta membantu mengatasi gangguan pencernaan seperti refluks asam.
Manfaat Lemon untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit
Berkat kombinasi nutrisinya, lemon mampu memberikan berbagai manfaat berikut:
- Mencerahkan kulit
Kandungan vitamin C dan asam sitrat dapat mengangkat sel kulit mati, merangsang regenerasi sel baru, serta memudarkan noda hitam sehingga kulit tampak lebih cerah. - Mengatasi jerawat dan komedo
Sifat antibakteri dan antijamur dalam lemo’n membantu melawan penyebab jerawat. Oleskan langsung sari lemon ke area bermasalah, diamkan 5–10 menit, lalu bilas dengan air. - Memudarkan bekas luka dan bintik hitam
Asam sitrat bekerja mempercepat eksfoliasi, merangsang pertumbuhan kulit baru yang lebih sehat. - Menjaga kesehatan jantung dan mencegah diabetes
Antioksidan d-limonene menurunkan risiko penyakit jantung dengan mengurangi stres oksidatif serta menurunkan kadar gula darah. - Mencegah infeksi
Sifat antimikroba dan antijamur dalam lemo’n mampu menghambat pertumbuhan bakteri berbahaya yang kebal antibiotik. - Membantu menurunkan berat badan
Air lemon dipercaya dapat meningkatkan rasa kenyang. Rutin minum air lemo’n sebelum makan terbukti membuat porsi makan lebih sedikit. - Mencegah batu ginjal
Asam sitrat dalam lemo’n dapat meningkatkan volume dan pH urine, sehingga mengurangi risiko pembentukan batu ginjal. - Mengurangi risiko anemia
Vitamin C dalam lemon membantu penyerapan zat besi, yang sangat penting dalam pembentukan sel darah merah. - Melancarkan pencernaan
Air hangat dengan perasan lemon di pagi hari dapat membantu mengatasi sembelit serta menyehatkan sistem pencernaan. - Menurunkan risiko kanker
Senyawa tumbuhan seperti limonene dan naringenin memiliki efek antikanker yang mampu mencegah pertumbuhan tumor ganas. - Meningkatkan sistem imun tubuh
Kandungan vitamin C yang tinggi menjadikan lemo’n sebagai benteng alami untuk melawan virus dan menjaga daya tahan tubuh tetap optimal.
Kesimpulan
Lemon bukan hanya buah dengan rasa segar dan khas, tetapi juga sumber nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Mulai dari menjaga kesehatan kulit, menurunkan berat badan, hingga mencegah penyakit kronis, semua bisa diperoleh dengan konsumsi lemon secara rutin. Tidak heran, buah ini sering dijadikan pilihan utama dalam pola hidup sehat.
Refernce : Halodoc