Site icon The Lady Log

Rahasia Daun Mint untuk Napas Lebih Bersih dan Segar

Rahasia Daun Mint untuk Napas Lebih Bersih dan Segar

Daun mint identik dengan sensasi dingin dan aroma segar yang langsung menempel di mulut. Tidak heran kalau bahan ini sering menjadi komponen utama dalam pasta gigi, obat kumur, hingga permen penyegar napas. Tapi, manfaat daun mint ternyata jauh lebih luas daripada sekadar membuat napas tetap segar.

Selain digunakan sebagai penyegar mulut, daun min’t juga kerap dipakai untuk menambah cita rasa makanan atau minuman. Semua jenis mint bisa digunakan dalam kondisi segar, dikeringkan sebagai ramuan, diseduh menjadi teh, hingga diolah menjadi minyak esensial.


Manfaat Daun Mint untuk Mulut

Khasiat yang paling dikenal dari daun mint adalah kemampuannya menyegarkan napas dan membantu mengurangi bau tidak sedap. Mengunyah daun min’t segar atau tablet mint bisa memberikan efek instan.

Penelitian tahun 2006 dalam jurnal Phytotherapy Research menunjukkan bahwa teh peppermint dan daun min’t segar mampu menutupi bau mulut sekaligus membantu membunuh bakteri pemicunya. Efek ini berasal dari sifat antibakteri yang ditemukan dalam minyak peppermint.

Namun perlu diingat, permen karet rasa mint hanya memberi efek sementara. Produk tersebut tidak benar-benar membasmi bakteri penyebab bau mulut, melainkan hanya menutupi aromanya untuk beberapa waktu.


Kandungan Nutrisi dan Manfaat Lainnya

Dalam sekitar sepertiga cangkir daun mint (sekitar setengah ons), terdapat kandungan nutrisi seperti 6 kalori, 1 gram serat, serta vitamin dan mineral penting seperti vitamin A (12%), zat besi (9%), mangan (8%), dan folat (4%).

Berikut manfaat daun min’t lainnya:


1 Menjaga Kesehatan Pencernaan

Mint dikenal efektif membantu berbagai keluhan pencernaan. Menurut buku Healing Foods dari DK Publishing, kandungan mentol dalam mint memiliki sifat antibakteri dan antiseptik yang dapat menenangkan perut, mengurangi rasa begah, dan meredakan masalah pencernaan.


2 Membantu Meredakan Pilek

Mint juga membantu meredakan gejala pilek. Senyawa di dalamnya membantu melegakan hidung tersumbat dan membuat jalur pernapasan lebih lega. Selain itu, sifat antiinflamasi daun min’t juga dapat mengurangi iritasi akibat batuk berkepanjangan — itulah kenapa banyak inhaler dan balsam mengandung mint.


3 Meningkatkan Fungsi Otak

Konsumsi daun mint juga dapat meningkatkan fokus dan daya ingat. Penelitian tahun 2008 yang diterbitkan dalam International Journal of Neuroscience menunjukkan bahwa aroma minyak peppermint dapat memperbaiki memori dan meningkatkan kewaspadaan.

Dalam studi tersebut, 144 peserta menghirup aroma peppermint selama 5 menit sebelum tes, dan hasilnya menunjukkan peningkatan memori jangka pendek yang signifikan.


4 Membantu Mengurangi Stres

Aroma kuat dan menyegarkan dari daun mint menjadikannya salah satu pilihan aromaterapi yang efektif untuk mengurangi stres. Mint memiliki sifat adaptogenik yang membantu menyeimbangkan kadar kortisol dan meningkatkan ketahanan tubuh terhadap stres.

Menghirup aroma mint dapat membuat pikiran lebih rileks, membantu tubuh merasa lebih segar, dan menenangkan suasana hati.

Refrence : Halodoc

Exit mobile version